Kata orang Jawa, kita tidak boleh duduk di bantal. Pamali, katanya.
Bantal ya buat kepala. Kepala itu mahkota manusia. Saru kalau pantat
sembrono ngambil jatahnya kepala. Kalau sampai ngeyel, pantat bisa
bisulan atau ‘wudun’. Kalau anda belum pernah mengalaminya, anda bisa
membayangkan duduk di kursi yang ada pakunya. Kalau itu terjadi, maka
berdiri akan lebih nikmat daripada duduk di kursi raja, haha
Bisul ini belum lama hinggap di bokongku. Yah, hampir bersamaan dengan
hinggapnya masalah Lady Gaga di Indonesia. Walaupun kecil, tapi sakitnya
luar biasa. Bahkan, rasa saya, bisul ini lebih mengganggu daripada
rencana kedatangan Lady Gaga ke Indonesia. Anehnya, sejumlah orang bisa
terganggu luar biasa. Lha wong mereka (kita tahu siapa lah yaa…) yang
menolak habis-habisan Lady Gaga juga pasti sudah menonton videonya.
Tuh, dengan terang-terangan seorang tim pembela muslim Mahendradatta yang
semalam diwawancarai MetroTV ngomong “Saya sudah melihat video-videonya
di youtube dan memang kelihatan bahwa dia pemuja setan”. Apakah setelah
dia menonton lalu mengikuti aliran Lady Gaga? Nggak khan? Tetap saja
ngotot meminta konser Lady Gaga dibatalkan. Dia pikir cuma dia dan
kelompoknya yang paling kuat imannya?
Maka sudah kubilang, Lady Gaga itu biarlah konser di Indonesia. Toh, itu
bukan masalah besar.Konser tetaplah sebuah pertunjukan sesaat. Jelas
tak merubah apapun. Apalagi merubah iman. Yang biasanya rajin ke
gereja/masjid ya bakalan tetap rajin ke gereja/masjid. Yang biasanya
malas ya akan tetap malas.
Harusnya FPI, MMI, MUI, ataupun ormas sejenisnya berpikir keras agar
kehadirannya membawa berkat, garam dan terang bagi sesama. Tentu itu
akan lebih membahagiakan, dibandingkan dengan kebahagiaanku karena
bisulku mlenthus pagi ini.
Bisulku Mlenthus!
Reviewed by Afrianto Budi
on
Senin, Mei 28, 2012
Rating:
Tidak ada komentar:
Terimakasih Anda sudah mengunjungi blog ini