banner image

Memurnikan Motivasi BerTUHAN


telko.blogspot.com
telko.blogspot.com

Kata simbah, urip kuwi mung mampir ngombe [hidup itu cuma mampir minum]. Opo bener?

Lantas kalau hidup cuma mampir ngombe, kenapa pake berTUHAN segala? Oooo, saya tahu… Mungkin karena kalau pengen ngombe yang enak itu harus beli gula, beli teh, beli kopi… Nah, lalu gula-teh-kopi itu mintanya ke TUHAN? Kalau begitu TUHAN tidak jauh berbeda dari lampu wasiat Aladin. BerTUHAN kok karena butuh.

Atau mungkin juga karena butuh teman ngombe? Bisa jadi. Semuanya pada berTUHAN. Kalau tidak ikut-ikut berTUHAN, wah, bisa dijauhi teman. Bisa nggak diajak salaman. Bisa dikafirkan. Wah, repot juga. Dikafirkan tidak hanya nggak bisa ngombe, tapi nggak bisa mampir!

Ah, apalah artinya berTUHAN kalau hidup itu cuma mampir ngombe. Orang mampir ngombe itu tujuannya nggak cuma melepas rasa lelah dan rasa haus, tapi yang penting itu srawung [bersaudara]. Percumah, berTUHAN tapi nggak suka srawung, nggak semedulur.
Tetap mau berTUHAN? Ayo, mari murnikan motivasi berTUHAN. Tidak usah bertengkar gara-gara tidak sealiran. Tidak usah mengkafir-kafirkan. Tidak usah jijik dengan perbedaan. Urip kuwi mung mampir ngombe.
Memurnikan Motivasi BerTUHAN Memurnikan Motivasi BerTUHAN Reviewed by Afrianto Budi on Minggu, Juni 03, 2012 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Terimakasih Anda sudah mengunjungi blog ini

Diberdayakan oleh Blogger.